Payung Hidrolik ala Masjid Nabawi di Tuban Jawa Timur



Masjid Agung Tuban Jawa Timur

Tak hanya Masjid Agung Kota Semarang yang punya payung raksasa hidrolik seperti Masjid Nabawi. Masjid Agung Kota Tuban juga punya. Meski payung tersebut mini dan tidak bisa membuka serta menutup otomatis layak-nya payung hidrolik, tetapi cukup berhasil memjadikan-nya sebuah replika payung hidrolik ala Masjid Nabawi. 

Payung hidrolik masjid agung tuban  

Sesaat memasuki halaman Masjid, kalian akan disambut 4 tiang penyanggah payung hidrolik. Dua diantara-nya berada dibagian tengah tepat di halaman depan. Dua lainnya berada pada sisi tangga masuk. Paduan warna putih serta cokelat ke-emasan membuat payung terkesan bersih dan mewah.

Bentuknya pun cukup sederhana dengan sedikit ukiran di bagian tengah. Menariknya, pada bagian tiang penyanggah berwarna cokelat telah di lengkapi lampu di sekelilingnya. Dari beberapa sumber menyebut jika malam hari masjid agung ini menampilkan lampu berwarna warni hampir di seluruh bangunannya. 

Selain mempercantik pelataran, payung mini terkadang menjadi sarana pengunjung untuk duduk bersantai sambil menikmati pesona keindahan masjid usai beribadah.

Payung hidrolik masjid agung tuban

Masjid Agung Tuban juga terkenal akan bentuk dan gaya arsitektur-nya yang megah dan unik. Campuran beberapa paduan warna terlihat sangat mendominasi. Mulai dari detail ukiran hingga kubah tergambar cukup mencolok dengan bermacam warna. 

Masjid ini membangun 5 kubah sebagai simbol pondasi rukun islam serta 6 tiang menara masjid yang menjulang tinggi perlambang rukun iman seorang mu'min. Uniknya atap menara yang di gunakan tidak berbentuk seperti atap kubah yang bulat. Melainkan berbentuk memanjang dan meruncing ke bagian atas. Saya tidak tau persis arsitektur tersebut di adopsi dari negara mana. Hanya saja ketika saya melihat pertama kali, menara tersebut mirip dengan kastil istana dongeng ala film- film disneyland.

masjid agung tuban

masjid agung tuban

Masjid ini terletak di pusat kota berhadap langsung dengan Alun-alun kota-nya. Dari halaman masjid, kalian bisa melihat keramaian pedagang serta pengunjung di sisi Alun-alun. Sedangkan lokasi masjid berdekatan dengan makam Sunan Bonang salah satu wali songo tokoh penyebar Agama Islam di pulau jawa. Tak heran jika tempat ini menjadi daya tarik utama ribuan peziarah dari berbagai wilayah.

masjid agung tuban

alun alun Tuban dari pelataran masjid agung tuban
Payung hidrolik masjid agung tuban

Usai berwisata religi dan mencicipi kuliner setempat, kalian juga bisa berwisata alam. Ternyata ada pantai berjarak tak jauh dari Alun-alun Kota Tuban. Pantai tersebut bernama Pantai BOOM dan berada di pusat kota. Saya sendiri belum pernah masuk kedalam, namun menurut beberapa informasi Pantai Boom di kelola oleh pemda setempat sebagai obyek wisata serta tempat bersandar-nya perahu-perahu para nelayan.

google map

Kalian juga dapat berkeliling dengan perahu tersebut. Pengunjung dapat berwisata alam sambil menyusuri jalan menjorok ke arah laut di temani beragam pohon rindang. Selain itu juga di lengkapi gazebo dan berbagai fasilitas lain untuk bersantai menikmati angin laut serta suasana pantai di pusat Kota Tuban - Jawa Timur.


Powered by Blogger.