|
Wisata Taman Sari Yogyakarta |
Ketika mendengar kata Taman Sari yang terlintas pertama kali dalam pikiran adalah sebuah kebun luas yang dihiasi, ditanami dan dikelilingi berbagai bunga indah. Tetapi sungguh di luar dugaan, Taman Sari di Yogyakarta ini merupakan sebuah kompleks bangunan yang terdiri dari Kolam Pemandian, Ruang Peristirahatan, Lorong tersembunyi, Tempat Meditasi, Masjid bawah tanah serta beberapa situs bersejarah.
Berawal dari keinginan untuk mengunjungi daerah Yogyakarta, yaitu ibukota dengan adat budaya Jawa yang sudah sangat terkenal di seluruh dunia. Siapa tak kenal Yoyakarta? Sebuah daerah Istimewa dengan sejuta peninggalan sejarah Kerajaan yang berkuasa di masa-nya. Dan salah satu warisan budaya yang masih terjaga kelestarian-nya adalah Taman Sari.
Berlokasi sebelah selatan tak jauh dari Keraton Yogyakarta, menjadikan Taman Sari sebagai Obyek Wisata yang sangat menarik. Kalian bisa berjalan santai setiba mengunjungi Keraton menuju Taman Sari.
Tak perlu khawatir karena dalam perjalanan kalian akan di suguhi pusat pertokoan serta pedestrian yang cukup nyaman sambil menikmati suasana Yogyakarta. Meskipun masih dalam tahap pemugaran, Taman ini semakin terlihat indah tanpa menghilangkan nilai-nilai sejarah yang di miliki-nya.
|
Halaman dalam Wisata Taman Sari Yogyakarta |
Menurut salah satu Guide yang menemani kami, dahulu Taman Sari ini adalah suatu Kompleks Taman yang asri dan benar-benar indah. Dipergunakan Raja-Raja terdahulu sebagai salah satu Tempat Peristirahatan. Didalam terdapat Tiga Kolam Pemandian, Kolam Pertama dengan ukuran Besar terletak di ujung sebelah kanan saat memasuki pintu utama.
|
Kolam Pemandian Pertama Wisata Taman Sari Yogyakarta |
Konon kolam tersebut tempat berkumpulnya para Selir yang berjumlah sekitar hampir 40 orang. Kolam kedua bersebrangan langsung dengan Kolam Pertama. Berukuran sedang dan hanya di pisahkan jalan setapak di kedua-nya. Bagian kolam ini di persembahkan untuk 10 Selir yang di tunjuk Raja dari Kolam besar untuk kemudian di undi dan akan terpilih 1 Selir untuk menemani Raja di kolam ketiga. Kolam ketiga adalah kolam Raja, 1 Selir yg terpilih dari Kolam Sedang akan menemani sang Raja. Kolam Raja ini di batasi bangunan berbentuk Castle dengan beberapa jendela yang di khususkan Sang Raja melihat serta memilih salah satu Selir yang akan menemani-nya bermain dan beristirahat. Namun apakah cerita tersebut benar adanya? |
Kolam Pemandian ke dua Wisata Taman Sari Yogyakarta |
|
kolam pemandian ke tiga Wisata Taman Sari Yogyakarta |
|
Tempat peristirahatan Raja - Wisata Taman Sari Yogyakarta
|
Untuk masuk menuju Taman Sari tidaklah melalui pintu utama melainkan pintu belakang. Pintu berbentuk persegi tersebut cukup pendek sehingga kami harus merunduk terlebih dahulu untuk melewatinya, hal tersebut di simbolkan sebagai rasa pengabdian dan penghormatan. Menuruni beberapa anak tangga yang cukup unik dengan desain pendek memudahkan para selir melangkah menggunakan kain sebagai pertanda lemah lembutnya seorang wanita.
|
tangga masjid bawah tanah Wisata Taman Sari Yogyakarta
|
Lorong dengan atap berbentuk kerucut sejauh mata memandang terlihat sangat indah meski tak terlepas dari kesan mistis-nya. Menurut cerita Guide, salah satu bagian lorong tersebut memiliki lorong penghubung yang berujung dan berakhir di sekitar Pantai Parang Tritis. Banyak yang menyebutkan Raja-Raja Yogyakarta terdahulu selalu terhubung dengan Ratu Pantai Laut Selatan. Namun saat ini lorong penghubung tersebut sudah ditutup karena umurnya yang tua.
|
lorong menuju masjid bawah tanah Taman Sari Yogyakarta
|
|
Ruang Meditasi Taman Sari Yogyakarta |
Di sisi lain-nya terdapat bangunan dua lantai berbentuk melingkar dengan beberapa pintu dan jendela yang dipergunakan warga Keraton sebagai Masjid. Sebagian Langit-langit Masjid tampak terbuka dan hanya di tutupi fiber glass dengan ornamen ungu, Namun karena sudah kropos, saat ini permukaan langit-langit Masjid telah di renovasi menjadi tembok berbentuk melengkung.
|
Atap masjid setelah di renovasi Taman Sari Yogyakarta |
|
Di bagian tengah terdapat tangga menuju ke lantai di atasnya dan di bawah tangga tersebut terdapat sumur yang di gunakan untuk berwudhu. Tetapi sumur tersebut telah di tutup demi keamanan para pengunjung. Kondisi tembok yang mengelupas pun menambah kesan begitu tua-nya bangunan tersebut.
|
Atap masjid sebelum di renovasi Taman Sari Yogyakarta |
Secara keseluruhan situs Taman sari ini patut untuk di kunjungi, selain keindahan, ada banyak benda, tempat dan cerita bersejarah yang sangat sayang untuk di lewatkan.
ليست هناك تعليقات:
إرسال تعليق